Nomorlari estafet yang sering diperlombakan adalah nomor 4 x 100 meter=400 meter dan nomor 4 x 400 meter (1.600 meter). Dalam melakukan lari sambung bukan teknik saja yang diperlukan tetapi pemberian dan kemahiran dalam menerima tongkat dengan cepat di zona atau daerah pergantian serta penyesuaian jarak dan kecepatan dari setiap pelari.
Lari estafet merupakan salah satu lomba lari yang termasuk ke dalam cabang atletik dan cara bermainnya secara bergantian. Didalam setiap tim lari, anggota terdiri dari 4 orang pelari yang diantaranya yaitu pelari pertama, kedua, ketiga dan keempat. Ingin tahu lebih lengkap dan jelas? Makanya, langsung aja yuk simak ulasannya berikut dibawah ini. Sejarah Lari EstafetPeraturan Lari EstafetPeralatan dan Kelengkapan Lari Estafet1. Tongkat Lari Estafet2. Lapangan Lari Estafet3. Official pada Pertandingan InternasionalTeknik Dasar Lari Estafet1. Teknik Start Lari Estafet2. Teknik Memberikan Tongkat3. Teknik Menerima TongkatStrategi Penyusunan Lari Estafet1. Strategi pada Pelari Pertama2. Strategi pada Pelari Kedua3. Strategi pada Pelari Ketiga4. Strategi pada Pelari KeempatHal yang Harus Diperhatikan dalam Lari EstafetDiskualifikasi dalam Lari Estafet Awalnya, olahraga ini terinspirasi dari sebuah kisah 3 suku bangsa yaitu bangsa Aztek, bangsa Inka dan juga bangsa Maya. Ketiga bangsa ini zaman dulu pernah mengadakan suatu misi yang di dalamnya memakai teknik lari secara bersambung buat menyelesaikan misi tersebut. Ada tujuan dari misi ini, yaitu buat menyampaikan kabar penting yang udah lama diketahui. Selain terinspirasi dari misi tersebut, lari estafet sendiri sebelumnya pernah dilakukan oleh bangsa Yunani Kuno. Cuma, bangsa Yunani Kuno diwaktu masih memakai obor yang diberikan secara sambung – menyambung. Ada dari bangsa Yunani Kuno di zaman itu memakai lari estafet sebagai pemujaan spiritual. Dalam pelaksanaannya, bangsa Yunani Kuno memakai api obor yang harus diberikan secara berturut – turut dalam rangka pemujaan roh leluhur. Dengan adanya tradisi spiritual ini, maka lari estafet mulai dikenal sebagai salah satu olahraga. Bahkan jenis olahraga ini juga pernah di olimpiadekan yang nama olimpiadenya adalah api olimpiade. Olimpiade lari estafet pertama kali dilaksanakan yaitu pada tahun 1992 tepatnya di Stockholm. Dalam ajang olimpiade tersebut memakai kategori 4 x 100 meter dan 4 x 100 meter yang cuma diikuti oleh kaum laki – laki aja dengan teknik lari yang sama seperti saat ini. Peraturan Lari Estafet Dalam perlombaan lari estafet, tentunya ada beberapa aturan yang harus dipatuhi oleh setiap semua peserta. Perlu kamu tahu! Kalo lari estafet khusus buat pelari 4 x 100 meter, proses dalam pergantian tongkat dilakukan dengan jarak 20 meter dan lebar 1,2 meter. Ada juga beberapa buat start yang dipakai oleh pelari pertama yaitu start jongkok dan buat pelari kedua, ketiga dan keempat memakai start berdiri. Terus, gimana ketentuan atau peraturan lari estafet tersebut? Nih, ada beberapa ketentuan atau peraturan lari estafet Para pelari diperbolehkan buat mengambil tongkat estafet yang jatuh pada saat pergantian buat lari yang berjarak 4 x 400 meter. Tapi, hal ini punya risiko, yang mana akan membuat tim kalah dalam perlombaan. Para pelari diperbolehkan buat mengambil tongkat estafet yang jatuh saat pergantian buatk lari yang berjarak 4 x 400 meter. Tapi, hal ini punya risiko, yang mana tim tersebut akan langsung di diskualifikasi. Peralatan dan Kelengkapan Lari Estafet 1. Tongkat Lari Estafet Dalam lari estafet tongkat yang biasa dipakai merupakan tongkat khusus atau bukan asal tongkat. Tapi, tongkat tersebut mempunyai panjang 30 cm dan berdiameter 4 cm khusus pelari dewasa. Sedangkan, buat anak – anak mempunyai diameter 2 cm dan berat 50 gram. 2. Lapangan Lari Estafet Buat arena olahraga atletik bisa ada di dalam ruangan atau bisa juga di luar ruangan. Tempatnya bisa berupa lintasan track atau berupa lapangan field. Nah, buat ukuran lapangan atletik yaitu Panjang lintasan outdoor 400 m dengan jumlah jalur 6 sampai 10 buah. Panjang lintasan indoor 200 m berbentuk bulat telur dengan jumlah jalur 4 sampai 8 buah. Zona pergantian pada Lari Estafet bisa ada dijarak 10 meter dari depan garis start atau bisa ada di 10 meter dari belakang garis start. 3. Official pada Pertandingan Internasional Wasit. Peringatan ke atlet peserta yang bisa ditunjukkan dengan mengeluarkan kartu kuning dan pengusiran atau pemberhentian dari perlombaan dengan kartu merah. Juri. Para juri harus menempatkan diri pada sisi yang sama dari lintasan, minimal 5 meter dari garis dan segaris dengan garis finis jadi bisa melihat garis dengan jelas dan harus menentukan urutan peserta terhadap waktu. Pengawas lintasan. Punya tugas buat mengawasi peserta dari dekat dan dalam hal terjadi suatu kesalahan atau pelanggaran peraturan oleh seorang peserta, pengawas lintasan wajib memberi isyarat atau laporan pada wasit dengan mengangkat bendera merah sebagai tanda. Pencatat Waktu. Para pencatat waktu harus duduk segaris dengan garis finis dan pencatatan dilakukan dengan bantuan stopwatch atau penghitung waktu. Penilaian. Dalam suatu pelombaan hasilnya ditentukan dengan suatu penilaian yang harus disetujui oleh semua pihak sebelum pertandingan dimulai. Diskualifikasi. Kalo seorang atlet didiskualifikasi dalam suatu perlombaan, surat keterangan harus dibuat pada hasil resmi yang menjelaskan pelanggarannya terhadap peraturan. Teknik Dasar Lari Estafet 1. Teknik Start Lari Estafet Teknik Start Lari Estafet yaitu teknik awal pada posisi yang pertama pada saat start, dengan melakukan jongkok saat start akan di mulai. Jadi, harus diperhatikan pada posisi tangan yang berada di belakang garis sehingga tongkat bisa dipegang dan gak menyentuh garis start. 2. Teknik Memberikan Tongkat Dalam memberikan tongkat ke pelari berikutnya, ternyata juga dibutuhkan beberapa teknik dasar, seperti berikut ini. Saat kamu memberikan tongkat, maka tongkat harus diberikan dengan memakai tangan kanan. Sedangkan, pelari yang menerima tongkat harus menerimanya dengan memakai tangan kiri. Gak cuma itu, pada saat tongkat diberikan, maka tongkat tersebut harus diayunkan dari belakang menuju ke depan melalui bagian bawah. Sedangkan, tangan yang menerima harus udah siap di belakang buat menerima tongkat dengan tangan yang menghadap ke bawah. Pada saat itu, pastikan ibu jari dibuka lebat dan jari lainnya dirapatkan dan tangan si penerima harus ada tepat di bawah pinggang. Nah, dari bagian ataslah si pemberi akan memberikan tongkat dengan memakai tangan kanan dan sebelum tongkat diberikan pastikan tongkat udah diayunkan dulu. 3. Teknik Menerima Tongkat Teknik menerima tongkat lari estafet dibagi jadi 2 jenis, yang diantaranya sebagai berikut ini a. Cara Visual Cara visual merupakan cara menerima tongakt lari estafet dengan melihat atau menoleh ke belakang dan buat teknik jenis lari estafet ini mempunyai jarak antara 4 x 400 meter. b. Cara Non Visual Cara non visual merupakan sebuah cara yang dipakai buat menerima tongkat lari estafet, tanpa melihat atau menoleh ke bagian belakang. Nah, buat teknik lari estafet jarak pendek ini mempunyai jarak sekitar 4 x 100 meter. Strategi Penyusunan Lari Estafet Ada beberapa strategi yang harus kamu ketahui sebelum melakukan lari estafet, diantaranya yaitu 1. Strategi pada Pelari Pertama Pertama, pilihlah pelari yang baik sampai bisa mempunyai keahlian dalam berlari pada saat di tikungan. Lalu, pilihlah pelari yang tercepat dalam tim supaya bisa memberikan posisi buat memimpin pelari yang baik. 2. Strategi pada Pelari Kedua Pelari kedua mempunyai tanggung jawab sebagai penerima sekaligus pemberi. Pelari kedua harus mempunyai daya tahan yang baik, karena dia harus berlari cepat menempuh jarak 120 m sampai dengan 130 m. Pelari yang kurang bisa ditikungan bisa dipilih sebagai pelari nomor dua. 3. Strategi pada Pelari Ketiga Pelari ketiga harus mempunyai keahlian lari di tikungan. Pelari ketiga harus mempunyai daya tahan sebagai pelari 200 m. Pelari ketiga juga harus mempunyai rasa tanggung jawab yang besar, jadi bisa bertindak sebagai penerima dan pemberi tongkat. 4. Strategi pada Pelari Keempat Pelari keempat mempunyai daya yang besar, jadi bisa melakukan pelari ini buat menentukan kemenangan atau kekalahan buat tim dan regu Pelari keempat harus pelari tercepat pertama atau kedua dalam tim. Hal yang Harus Diperhatikan dalam Lari Estafet Ada beberapa hal yang penting yang harus diperhatikan oleh semua yang mengikuti kejuaraan lari estafet, yaitu Dalam hal pemberian tongkat, ada baiknya dilakukan secara bersilang. Buat pelari pertama dan ketiga ada baiknya memakai tangan kanan pada saat memegang tingkat. Sedangkan, buat pelari kedua dan keempat ada baiknya pada saat memegang atau menerima tongkat dengan memakai tangan kiri. Dalam hal penempatan pelari harus disesuaikan dengan kelebihan masing – masing dari setiap pelari. Buat pelari pertama dan ketiga biasa akan dicari siapa yang paling unggul dalam hal lari tikungan. Sedangkan, buat pelari kedua dan keempat dicari pelari yang mempunyai daya tahan tubuh yang baik. Jarak menanti buat para pelari harus diukur secara tepat pada saat proses latihan sebelum bertanding. Hal terakhir yang harus diperhatikan adalah saat udah memberikan tingkat, maka pastikan pelari segera pergi dari lintasannya masing – masing. Diskualifikasi dalam Lari Estafet Beberapa tindakanyang dilakukan oleh pelari juga bisa mempengaruhi dalam konsentrasi tim atau regu dalam melaksanakan kompetisi yang salah dan bisa menyebabkan di diskualifikasi. Nah, berikut ini ada beberapa kesalahan yang ada didalam hal tersebut, diantaranya yaitu Gak benar menyalip pesaing lain. Mencegah pesaing lain lewat. Memberikan tongkat estafet pada tempat yang bukan zona pertukaran. Salah memulai biasanya sekali atau dua kali. Dengan sengaja menghambat atau meghalang – halangi atau mengganggu pesaing lain. Nah, itulah beberapa pembahasan singkat mengenai lari estafet yang sangat penting. Semoga bisa membantu dan juga bisa bermanfaat buat kalian semua 😀 Originally posted 2020-03-29 060836.
Lintasanuntuk melakukan lari estafet kombinasi 32324874 valenciapangi valenciapangi 08.09.2020 terjawab Lintasan untuk melakukan lari estafet kombinasi berjarak..meter 1 Lihat jawaban malas azh 100 meter dan 400 meter. karena dilakukan 4 putaran maka menjadi 4 x 100 meter dan 4 x 400 meter. itu kakak 2ku
Pengertian Lari EstafetLari estafet merupakan salah satu jenis lomba lari dalam cabang olahraga atletik yang dimainkan bersama tim lari dengan cara bergantian. Dalam setiap tim lari biasanya terdapat empat orang pelari yang masing-masing memegang peran sebagai pelari pertama, pelari kedua, pelari ketiga, dan pelari dimainkan bersama tim, cabang olahraga lari ini memang berbeda dari cabang lari lainnya. Satu hal lagi yang membedakan lari estafet dengan jenis olahraga lari lainnya yaitu setiap pelari harus mengalihkan tongkat pada pelari berikutnya dan begitu seterusnya. Misalnya, pelari pertama akan berlari menuju pelari kedua sambil membawa tongkat pendek kemudian diberikan pada pelari kedua yang menuju pelari ketiga. Begitu seterusnya hingga mencapai pelari terakhir yang akan membawa tongkat tersebut hingga garis penjelasan singkat di atas, melakukan olahraga lari estafet terdengar mudah, bukan? Akan tetapi, seperti semua cabang olahraga lainnya, ada berbagai peraturan yang harus diikuti oleh setiap pelari ketika melakukan olahraga lari ini. Sebelum membahas peraturannya, ada baiknya juga kamu mengetahui terlebih dahulu mengenai sejarah cabang olahraga lari ini ya!Sejarah Lari EstafetLari estafet terinspirasi dari tiga suku, yaitu Suku Aztec, Suku Inca, dan Suku Maya. Ketiga suku ini pernah menggelar sebuah misi yang menggunakan teknik lari bersambung atau estafet. Tujuan dari misi ini yaitu untuk menyampaikan kabar penting pada anggota suku lain. Selain dari tiga suku tersebut, cabang olahraga lari bersambung ini juga pernah dilakukan oleh Bangsa Yunani Kuno. Bedanya, bangsa ini menggunakan obor yang diserahkan secara sambung-menyambung. Tujuan dari kegiatan ini adalah sebagai bentuk pemujaan spiritual atau roh dua kejadian itu akhirnya lari estafet berkembang dan menjadi bagian dari kegiatan olahraga. Malah. Jenis lari ini sempat diolimpiadekan secara khusus dengan nama Olympic Torch Relay atau Olimpiade Lari Obor Api. Olimpiade ini bisa dibilang melambangkan hubungan antara manusia dan metode lari estafet pertama kali dipraktekan di Amerika Serikat sekitar tahun 1883. Pada saat itu, jenis lari ini hanya diikuti oleh kaum pria. Setiap pelari wajib berlari dalam jarak tertentu dengan membawa bendera yang akan diserahkan pada pelari berikutnya. Namun, penggunaan bendera dianggap tidak praktis sehingga metode balap lari ini pun diubah kembali. Sebagai ganti bendera, pelari hanya perlu menyentuh tangan pelari berikutnya sebelum mulai berlari menuju pelari untuk Olimpiade lari estafet sendiri pertama kali diselenggarakan pada tahun 1992 di Stockholm, Swedia. Dalam ajang olimpiade ini, jarak yang ditetapkan adalah 4 x 100 meter yang artinya setiap anggota tim mendapatkan jatah lari sejauh 100 meter. Olimpiade ini hanya diikuti oleh kaum pria saja dengan teknik lari yang hingga sampai saat ini tetap Lari EstafetDalam pelaksanaan lari estafet, ada beberapa teknik yang digunakan. Teknik apa sajakah itu? Simak ulasan selengkapnya di bawah ini!Teknik Start Lari EstafetSama halnya dengan jenis balap lari lain, lari estafet dimulai dari titik start. Posisi pelari sebagai pelari pertama dalam keadaan jongkok. Pastikan posisi tubuh sesuai dengan peraturan yang berlaku, yaitu tangan berada di belakang garis start dan tongkat yang dipegang tidak boleh menyentuh garis tersebut. Bila teknik ini tidak dilakukan, maka pelari akan Memberi TongkatMeskipun terkesan sederhana, ada teknik tersendiri yang digunakan dalam hal pemberian tongkat dari satu pelari ke pelari lainnya. Pelari sebelumnya diharuskan memberikan tongkat pada pelari berikutnya dengan menggunakan tangan kanan sedangkan penerima harus menggunakan tangan kiri saat mengambil tongkat tersebut. Selain itu, tongkat yang digunakan harus diayunkan dari belakang ke depan dan tangan penerima harus sudah siap menerimanya. Oh ya, posisi tubuh penerima haruslah menghadap ke depan dengan keadaan siap berlari setelah menerima tongkat dari pelari lagi yang harus diperhatikan saat pemberian tongkat dalam lari estafet. Ibu jari pelari harus dibuka lebar sedangkan jari lainnya dirapatkan. Tangan penerima tongkat pun harus ada di bawah pinggang. Pelari sebelumnya akan memberikan tongkat dengan tangan kanan dengan posisi agak ke Menerima TongkatDalam lari estafet, teknik menerima tongkat terbagi menjadi dua. Pertama adalah cara visual di mana penerima tongkat menoleh atau melihat ke belakang. Teknik ini dilakukan pada jarak 4 x 400 meter. Teknik yang kedua adalah cara non visual dimana penerima tongkat melihat atau menoleh ke belakang. Cara ini bisa dilakukan pada jarak lari 4 x 100 Tongkat dan Cara MenempatkannyaBerikut ini yang harus diperhatikan saat pergantian tongkat dan cara menempatkannya antara pelari● Pelari pertama berdiri di area start pertama yang berupa lintasan tikungan.● Pelari kedua akan mulai berlari di start kedua dengan lintasan lurus.● Pelari ketiga berlari di area start ketiga yang berupa lintasan tikungan .● Pelari keempat selaku pelari terakhir berlari di start ke empat dengan lintasan lurus dan berakhir di garis hal-hal di atas, ada hal-hal lain yang perlu diperhatikan pelari dalam lari estafet. Di antaranya● Saat memberikan tongkat sebaiknya dilakukan secara bersilang. Khusus untuk pelari pertama dan ketiga sebaiknya menggunakan tangan kanan saat memegang tongkat. Sedangkan untuk pelari kedua dan keempat, sebaiknya menggunakan tangan kiri saat menerima dan memegang tongkat.● Penempatan pelari perlu disesuaikan berdasarkan kelebihan masing-masing anggota tim. Misalnya, untuk pelari pertama dan ketiga sebaiknya pilih yang mampu berlari cepat di medan tikungan. Untuk pelari kedua dan keempat sebaiknya pilihlah anggota dengan daya tahan tubuh yang baik.● Pada proses latihan, sebaiknya jarak menanti para pelari harus diukur dengan akurat.● Setelah memberikan tongkat, pastikan pelari segera berlari sesuai lintasan hal-hal yang perlu diperhatikan oleh pelari, khususnya saat pergantian atau penerimaan tongkat serta cara menempatkannya. Dengan begitu, pelari tidak akan mendapatkan hambatan saat membawa dan menerima tongkat Lari EstafetSetiap tim atau peserta dalam lari estafet wajib mematuhi peraturan yang telah ditetapkan. Dari mulai titik start, pergantian tongkat, jarak, dsb. Selengkapnya bisa kamu simak di bawah ini!● Start yang digunakan pelari pertama merupakan start jongkok, sedangkan untuk pelari kedua, ketiga, dan keempat merupakan start berdiri.● Dalam lari estafet khusus jarak 4 x 100 meter, pergantian tongkat dilakukan dengan jarak 20 meter dan lebar 1,2 meter.● Pelari diperbolehkan untuk mengambil tongkat estafet yang terjatuh saat pergantian. Peraturan ini hanya berlaku untuk jarak lari 4 x 400 meter. Meskipun diperbolehkan untuk diambil, tongkat yang terjatuh akan berpotensi membuat tim kalah dalam lari estafet. Bahkan, hal ini bisa membuat tim didiskualifikasi. Oleh karena itu, pastikan tiap-tiap pelari membawa tongkat dengan benar dan jangan sampai menjatuhkannya.● Untuk tongkat yang digunakan dalam lari estafet adalah tongkat khusus dengan panjang dan diameter yang berbeda, tergantung apakah peserta lari anak-anak atau orang dewasa. Untuk orang dewasa, tongkat estafet yang digunakan memiliki panjang 30 cm dan diameter 4 cm, sedangkan untuk anak-anak berdiameter 2 cm dengan berat 50 di atas merupakan peraturan yang wajib diikuti oleh setiap peserta lari estafet. Bila tidak diikuti, maka peserta dapat kesalahan yang dilakukan peserta dalam lari estafet dapat mengakibatkan diskualifikasi. Nah, agar tidak mengalami hal ini, berikut yang perlu kamu ketahui tentang penyebab didiskualifikasinya pemain saat pertandingan dalam cabang olahraga ini● Salah melakukan teknik start lebih dari dua kali.● Tongkat estafet diberikan bukan pada zona yang telah ditetapkan.● Menghalangi lawan untuk lewat di jalur lari yang ditetapkan.● Tidak benar-benar berusaha untuk menyalip lawan.● Sengaja menghambat atau menghalangi lawan dengan melakukan berbagai tindakan yang dapat merugikan berbagai tidak ingin didiskualifikasi, pastikan setiap pelari dalam lari estafet tidak melakukan hal ini. Dengan begitu pertandingan akan berjalan dengan lancar dan sesuai Lari EstafetLapangan untuk cabang olahraga atletik bisa di dalam atau luar ruangan. Tempatnya pun biasanya berupa lapangan field atau lintasan track. Khusus untuk lapangan atletik, yang digunakan berukuran● Panjang lintasan dalam ruangan atau indoor 200 meter dengan bentuk bulat seperti telur dan jumlah 4-8 jalur.● Panjang lintasan luar ruangan atau outdoor mencapai 400 meter dengan 6-10 kompetisi lari estafet, zona pergantian berada di jarak 10 meter dari depan garis start atau 10 meter di belakang garis yang Didapatkan untuk KesehatanSeperti halnya jenis olahraga lain, lari estafet pun dapat memberikan manfaat bagi kesehatan. Beberapa manfaatnya yaitu● Meningkatkan metabolisme tubuh karena jantung mengalami peningkatan aktivitas sekaligus membuat organ tubuh tersebut semakin sehat.● Memperlancar aliran darah karena tubuh sering bergerak sehingga sirkulasi darah pun menjadi lancar.● Meningkatkan daya tahan tubuh dan stamina karena semua anggota tubuh bergerak. Bila dibiasakan, tubuh akan menjadi semakin kuat dan sehat.● Mengurangi berat badan● Membuat tubuh menjadi lebih gesit dan lincah seperti kebanyakan atlet kamu bukan termasuk atlet lari estafet, olahraga lari pada umumnya akan memberikan manfaat yang sama bagi tubuh asal dilakukan secara rutin. Oleh karena itu, guna mendapatkan tubuh yang sehat, kamu disarankan untuk banyak gerak seperti yang Rexona tekankan dalam kampanye bertajuk GerakTakTerbatas. Setiap orang, bahkan penyandang disabilitas yang memiliki keterbatasan tertentu, bisa bergerak tanpa batas dan meraih impian atau cita-cita. Kamu pun bisa ikutan membantu teman-teman disabilitas menggapai impian mereka dengan mengunduh aplikasi Gerak by Rexona. Yuk bersama-sama menggapai impian dan bergerak tanpa mengenal batasan! Lariestafet ini membutuhkan empat orang pelari untuk melakukannya. Nggak cuma itu, lari estafet ini juga membutuhkan teknik yang benar dalam melakukannya. Latihan teknik lari estafet ini ada beberapa kategori, salah satunya adalah latihan teknik lari estafet jarak 4x25 meter. Latihan ini bisa dilakukan dengan cara: Lari estafet atau lari sambung adalah salah satu cabang olahraga lari dalam perlombaan atletik yang dilakukan beregu dan tiap pelari di regu tersebut harus menempuh jarak tertentu sebelum memberikan tongkat penyambung lomba ke teman satu tim yang ada di depannya. Proses ini akan diulang beberapa kali hingga pelari terakhir di dalam tim tersebut mencapai garis finish. Tongkat penyambung lomba yang digunakan dalam olahraga ini disebut sebagai tongkat estafet atau baton. Perlombaan lari estafet biasanya dilangsungkan dalam dua nomor lomba, yaitu 4x100 m dan 4x400 m. Namun selain lari jarak pendek, olahraga ini juga bisa diperlombakan dalam jarak menengah dan jauh, tergantung dari penyelenggara lomba. Jarak menengah untuk estafet adalah 4x800 m dan 4x1500 m. Sementara dalam jarak jauh, lari estafet maraton diperlombakan pada jarak km dengan jumlah peserta 6 pelari setiap regu. Lari estafet diduga pertama kali dilakukan oleh suku Aztek, Inka, dan Maya di area yang kini disebut sebagai Meksiko. Lari sambung ini mereka lakukan dengan tujuan untuk meneruskan berita dari satu tempat ke tempat lain. Selanjutnya, sejarah lari estafet juga mencatat bangsa Yunani melakukan hal yang sama, tapi untuk tujuan lain, yaitu sebagai bentuk pemujaan leluhur dan untuk meneruskan api keramat ke tempat-tempat jajahan baru. Dari cerita inilah tradisi estafet api atau obor Olimpiade berasal. Perlombaan lari estafet modern, pertama kali diselenggarakan tahun 1912 saat Olimpiade musim panas di Stockholm, Swedia. Pada masa itu, nomor lari sambung yang dipertandingkan adalah 4x100 m dan 4x400 m putra. Lalu pada tahun 1928, nomor 4x100 m untuk putri pertama kali dipertandingkan, sedangkan 4x400 m untuk putri pertama kali dilombakan pada tahun 1972. Teknik lari estafet Cabang olahraga lari yang satu ini umumnya dimulai dengan start jongkok. Namun setelah pelari pertama mulai meninggalkan garis star, ada hal lain yang perlu diperhatikan selain kecepatan, yaitu teknik memberi dan menerima tongkat serta proses pergantiannya. Berikut ini teknik lari estafet selengkpanya. 1. Teknik perpindahan tongkat estafet Berikut ini teknik penerimaan dan pemberian tongkat yang dikenal dalam lari estafet • Teknik perpindahan tongkat estafet dengan cara melihat visual Pelari yang menerima tongkat melakukannya dengan berlari kecil sambil menolehkan kepala untuk melihat tongkat yang diberikan oleh pelari sebelumnya. Penerimaan tongkat dengan cara ini biasanya dilakukan pada nomor 4 x 400 meter. • Teknik perpindahan tongkat dengan cara tidak melihat non visual Pelari yang menerima tongkat melakukannya dengan berlari tanpa melihat tongkat yang akan diterimanya. Cara penerimaan tongkat tanpa melihat biasanya digunakan dalam lari estafet 4 x 100 meter. Selain itu, pemberian dan penerimaan tongkat estafet juga bisa dibagi dari arah pemberiannya, seperti berikut ini • Teknik pemberian dan penerimaan tongkat dari bawah Teknik ini biasanya dilakukan jika pelari membawa tongkat dengan tangan kiri. Penerima akan bersiap-siap dengan menerima tongkat dengan telapak tangan menghadap ke bawah. Menjelang pemberian tongkat, pelari yang membawa tongkat akan mengayunkannya dari belakang ke depan dan memberikannya dari bawah, sesuai arah hadap telapak tangan penerima. • Teknik pemberian dan penerimaan tongkat dari atas Pada teknik ini, telapak tangan penerima akan menghadap atas dan pemberi tongkat meletakkan tongkat estafet sesuai arah hadap dari telapak tangan penerima. Pada lari estafet, tongkat yang dibawa dengan tangan kiri juga akan diterima dengan tangan kiri, begitupun sebaliknya. 2. Posisi pelari estafet Setelah mengetahui teknik dasar pergantian tongkat dalam lari estafet, kini Anda perlu juga memahami tentang posisi para pelari selama pertandingan berlangsung. Karena lintasan lari pada pertandingan resmi umumnya berbentuk oval atau persegi panjang dengan ujung tumpul, maka keempat pelari akan berada dalam posisi seperti berikut ini. Pelari ke-1 di daerah start pertama dengan lintasan ditikungan Pelari ke-2 di daerah start kedua dengan lintasan lurus Pelari ke-3 di daerah start ketiga dengan lintasan di tikungan Pelari ke-4 di daerah start keempat dengan lintasan lurus dan berakhir di garis finish. Masing-masing pelari akan menempuh jarak yang sama. Sementara pada lomba lari estafet yang dilakukan di jalan raya alias lari estafet maraton, setiap pelari menempuh jarak yang berbeda, yaitu Pelari pertama 5 km Pelari kedua 10 km Pelari ketiga 5 km Pelari keempat 10 km Pelari kelima 5 km Pelari keenam 7,195 km Baca Juga Mengenal Lari Sprint Cabang Olahraga Lari Jarak Pendek Peraturan lari estafet Berikut ini beberapa peraturan dalam lomba lari estafet yang perlu diperhatikan. • Peraturan pergantian tongkat Pegantian tongkat harus dilakukan di zona pergantian yang sudah disediakan. Panjang zona tersebut adalah 20 meter dengan lebar 1,20 meter. Jika yang sedang berlangsung adalah nomor lari estafet 4x100 m, maka zona pergantian tongkatnya lebih panjang, karena ada tambahan 10 meter pra-zona. Pra-zona adalah suatu daerah bagi pelari untuk menambah kecepatan sambil menunggu pelari di belakang memberikan tongkat. • Posisi pelari Selama pertandingan, setiap pelari tidak boleh keluar jalur lintasan masing-masing meskipun sudah selesai memberikan baton ke pelari berikutnya. Apabila saat proses mengoper, tongkat tersebut jatuh, maka pelari yang menjatuhkan harus mengambilnya. Dalam lari estafet, pelari pertama harus berlari di lintasannya masing-masing sampai tikungan pertama. Sementara itu pelari kedua boleh masuk ke lintasan dalam, lalu pelari ketiga dan keempat menunggu di daerah pergantian secara berurutan sesuai dengan kedatangan pelari satu timnya. Diskualifikasi pada perlombaan lari estafet Dalam perlombaan lari estafet, ada beberapa hal yang bisa membuat seorang pemain mengalami diskualifikasi, seperti Baton atau tongkat estafet hilang Memberikan dan menerima baton tidak sesuai peraturan Melakukan kesalahan start lebih dari satu kali Menyingkirkan lawan dengan cara yang tidak sportif Menghalangi lawan untuk mendahului saat berlari Tidak mengikuti peraturan pertandingan dengan baik secara keseluruhan Baca JugaPelajari Teknik Dasar Permainan Basket yang Harus Dikuasai PemulaIni Rekomendasi Aplikasi Olahraga di Rumah Agar Tubuh Tetap FitTeknik Jalan Cepat yang Benar dan 5 Manfaatnya bagi Kesehatan Sarana dan prasarana lari estafet Untuk melakukan lari estafet, sarana dan prasarana yang diperlukan sebenarnya sederhana. Berikut yang perlu disiapkan. • Sepatu lari dan baju lari• Lintasan atau trek lari• Baton alias tongkat estafet dengan ciri dan ukuran sebagai berikut Tongkat dibuat dari kayu atau logam Berbentuk silinder Panjangnya 28-30 cm Keliling silinder 12-30 cm Berat tidak lebih dari 50 gram Cabang lari estafet adalah olahraga yang tidak hanya memerlukan kecepatan, tapi juga ketepatan saat proses pergantian tongkat. Selain melatih fisik, lari sambung juga mampu melatih kerjasama antaranggota tim. 6 Jarak garis batas lingkaran untuk tembakan tiga poin adalah 6,25 meter dari titik tengah ring. 7. 3.Lari Jarak Jauh Lari jarak jauh dilakukan dalam lintasan stadion jarak 3000m, ke atas, 5000m, 10.000m, sedangkan marathon dan juga cross-country, harus dilakukan diluar stadion kecuali star dan finis, secara fisik dan mental merupakan 100 meter dan 400 meter. karena dilakukan 4 putaran maka menjadi 4 x 100 meter dan 4 x 400 meter Yang bener mana sih aku jadi bingung '_' Caravisual, yakni dengan melihat atau menoleh ke belakang dan cara ini hanya digunakan untuk lari estafet yang berjarak 4×400 meter. Cara non visual, cara ini digunakan dengan tidak melihat atau menoleh ke belakang karena jarak yang dipakai terlalu pendek yakni 4×100 meter. Area Pergantian Tongkat dan Cara Menempatkan Antara Pelari-Pelari
- Cara pemindahan tongkat dalam lari estafet atau lari sambung terdiri dari dua jenis yaitu visual dan non-visual. Cara pemindahan tongkat estafet yang si penerima tongkat tanpa menoleh ke belakang dinamakan cara pemindahan tongkat estafet dengan melihat rekannya disebut dengan teknik visual. Pelari estafet yang tidak perlu memindahkan tongkat adalah pelari urutan ke-4 atau terakhir. Baca juga Panjang Tongkat yang Digunakan untuk Lari Estafet Pada saat menerima tongkat estafet, maka penerima harus menjulurkan tangannya ke belakang dengan telapak tangan menghadap ke langit. Teknik Pemindahan Tongkat Lari Estafet Dikutip modul Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan SMP/MTs Kelas IX 2018 terbitan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, ada dua cara pemindahan tongkat estafet yaitu cara visual dan tongkat estafet cara visual Teknik pemberian dan penerimaan tongkat estafet yang dilakukan dengan cara penerima melihat si pemberi disebut teknik visual. Gerakan memberi tongkat cara visual dalam lomba lari estafet adalah sebagai berikut. Pada saat menerima tongkat estafet, maka penerima harus menjulurkan tangannya ke belakang dengan telapak tangan menghadap ke atas, keempat jari rapat, dan ibu jari terbuka. Posisi jari tersebut terlihat membentuk huruf V. Tangan yang menerima tongkat diayunkan ke belakang dengan sikap telapak tangan menghadap ke belakang dan keempat jari terbuka ke arah dalam. Tangan yang menerima tongkat dijulurkan ke belakang serong bawah dengan telapak tangan menghadap belakang serong atas dan keempat jari rapat menuju luar. Sementara itu, ibu jari terbuka menuju dalam. Baca juga Start Lari Estafet Memberi tongkat estafet cara non-visual Cara non-visual adalah teknik menerima tongkat dengan tidak menoleh ke belakang ketika tongkat berpindah tangan. Cara melakukannya adalah sebagai berikut Tangan yang menerima tongkat diayun ke belakang atas, telapak tangan menghadap atas, keempat jari rapat, dan ibu jari terbuka. Tangan yang menerima tongkat diayun ke belakang dengan telapak tangan menghadap ke bawah, keempat jari rapat, dan ibu jari terbuka. Tangan yang menerima tongkat dijulurkan ke belakang pinggul, dengan telapak tangan menghadap dalam dan jari-jari agak ditekuk, sedangkan ibu jari dibuka. Baca juga Nomor-nomor Lari Estafet Bagaimana Cara Memegang Tongkat Estafet Pada saat menerima tongkat estafet, maka penerima harus menjulurkan tangannya ke belakang dengan telapak tangan menghadap ke langit. Memegang tongkat dapat dilakukan dengan dipegang oleh tangan kiri atau kanan. Setengah bagian dari tongkat dipegang oleh pemberi tongkat. Sementara ujung sisanya akan dipegang oleh penerima tongkat estafet berikutnya. Bagi pelari pertama, tongkat estafet harus dipegang dibelakang garis start dan tidak menyentuh garis start. Baca juga Apa Saja Teknik Dasar Lari Estafet? Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mari bergabung di Grup Telegram " News Update", caranya klik link kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Teknikpenerimaan tongkat. Dalam lari estafet, ada dua jenis teknologi penerima tongkat estafet. Yang pertama adalah cara visual penerima joystick berputar atau berputar. Teknologi ini dilakukan pada jarak 4 x 400 meter. Teknik kedua adalah cara non-visual, di mana penerima yang hebat akan melihat ke belakang. Lari estafet termasuk dalam cabang olahraga atletik dengan sistem permainan berkelompok. Biasanya olahraga ini dimainkan oleh empat orang pelari dalam setiap kelompoknya. Permainan ini sering dilombakan di antar sekolah dan juga umum, mulai dari perlombaan tingkat lokal, nasional bahkan hingga tingkat internasional. Dalam permainan ini memberikan pelajaran tentang kerja sama tim, kecepatan dan kelincahan berlari serta pengaturan strategi untuk membawa tongkat estafet hingga mencapai garis finis paling cepat. Penasaran hal menarik apa saja yang ada pada cabang olahraga ini? Cari tahu selengkapnya pada pembahasan berikut ini. Pengertian Lari EstafetSejarah Lari EstafetTeknik Lari Estafet1. Teknik permulaan Teknik memegang tongkat Teknik pemberian Teknik menerima tongkat Berlari pada jalur yang Waktu pergantian Perlombaan Lari EstafetPeraturan Lari EstafetPanjang Tongkat EstafetUkuran Lapangan Lari Estafet Pengertian Lari Estafet Lari Estafet atau biasa disebut juga dengan lari sambung merupakan salah satu cabang olahraga atletik lari dengan membawa sebuah tongkat dan dimainkan dengan sistem kelompok. Pada umumnya, setiap kelompok dalam permainan terdiri dari empat orang anggota atau pelari. Masing-masing orang dalam kelompok ini memiliki tugas dan tanggung jawab masing-masing sehingga setiap kelompok harus memiliki strategi dalam permainan agar bisa membawa tongkat estafet hingga ke garis finish. Tongkat estafet ini bisa sampai garis finish dengan cara satu pelari membawa tongkat kemudian berlari dan diserahkan ke pelari selanjutnya, begitu seterusnya hingga ke pelari terakhir yang akan membawanya ke garis finish. Oleh karena itu, olahraga ini sangat membutuhkan kerja sama tim dan saling percaya antar anggota tim tersebut. Selain itu, ketika berlari dan membawa tongkat estafet tersebut harus disertai dengan konsentrasi tinggi serta kecepatan dan ketangkasan dalam berlari. Sejarah Lari Estafet Dalam perkembangannya, olahraga lari sambung ini memiliki sejarah yang sangat panjang. dalam sejarah disebutkan bahwa olahraga ini sudah ada sejak zaman kuno. Permainan ini terinspirasi dari kisah 3 suku bangsa yang pernah mengadakan misi dengan menggunakan teknik lari secara bersambung. Tujuan misi ini untuk menyampaikan kabar penting. Selain itu juga terinspirasi dari bangsa Yunani Kuno yang melakukan pemujaan spiritual dengan cara memberikan obor api secara sambung menyambung. Mulai dari sinilah lari sambung mulai dikenal sebagai salah satu olahraga. Sedangkan untuk lari sambung ini sendiri, perlombaan pertama kali dalam sejarah dilakukan di Athena masih dengan obor api dari tempat Dewa Eros ke tempat Dewa Plato. Di Amerika Serikat mulai dikenalkan metode perlombaan estafet seperti ini pada tahun 1883. Saat itu pelari membawa dan menyambungkan bendera kecil ke pelari lainnya. Bendera kecil yang digunakan dalam permainan ini pada tahun 1893 mulai dirubah dengan sebuah tongkat berbentuk silinder beronggal. Tongkat ini terbuat dari bahan kayu atau juga plastik. Meskipun bentuknya berbeda, kegunaan bendera dan tongkat ini sama dalam permainan lari sambung. Dulunya, permainan ini hanyalah sebuah permainan dan mulai diperlombakan sebagai cabang olahraga atletik di olimpiade pada tahun 1992. Perlombaan ini diselenggarakan di daerah Stockholm. Pada waktu itu, perlombaan lari sambung ini menggunakan kategori 4 x 100 meter dan hanya boleh diikuti peserta laki-laki saja. Untuk tekni larinya menggunakan teknik yang sama dengan yang digunakan di masa sekarang. Namun dengan berjalannya waktu, permainan ini memiliki cabang perlombaan untuk perempuan juga. Seperti yang sering kita temui di masa kini. Teknik Lari Estafet Sebuah cabang olahraga pasti memiliki teknik tersendiri dalam permainannya, tidak terkecuali dengan cabang olahraga lari sambung ini. Tidak hanya membutuhkan teknik lari dengan benar, tetapi kerja sama tim juga sangat diperlukan. Lari sambung memiliki beberapa teknik yang perlu Anda ketahui sebelum memainkannya. Teknik ini disesuaikan juga dengan mulai dari jumlah anggota kelompok hingga arena lapangan yang digunakan dalam permainan. Beberapa teknik lari sambung tersebut diantaranya adalah 1. Teknik permulaan Start. Permulaan start ini dimulai dengan teknik lari yang benar. Posisi yang benar ketika akan memulai lari adalah posisi jongkok. Dalam posisi ini, tangan pelari harus berada di belakang garis start dan posisi tongkat tidak boleh mengenai garis start. Jadi, tongkat yang dipegang oleh pelari harus berada di atas tanah. Seperti perlombaan pada umumnya, jika pelari melakukan hal yang tidak sesuai aturan, maka kelompok tersebut akan didiskualifikasi atau dikeluarkan dalam perlombaan. 2. Teknik memegang tongkat estafet. Memegang tongkat estafet tidak boleh asal memegang saja. Terdapat teknik tersendiri meskipun ini hanya memegang tongkat. Cara memegang tongkat yang benar adalah pelari memegang tongkat pada bagian ujung hingga setengah bagian tongkat. Gunakan tangan yang lebih kuat agar bisa stabil, boleh kanan maupun kiri. Tidak ada ketentuan harus menggunakan tangan yang mana. Selanjutnya untuk pelari penerima tongkat, cara memegang dan menerima tongkat dari pelari pertama dengan memegang tongkat di bagian ini berlaku seterusnya hingga ke pelari terakhir yang akan membawa tongkat ke hingga garis finish. 3. Teknik pemberian tongkat. Teknik yang perlu diperhatikan saat memberikan tongkat adalah dengan cara mengayunkan tongkat dari belakang ke depan dari arah bawah. Jika pemberi tongkat menggunakan tangan kanan mana penerima menggunakan tangan kiri. Sedangkan untuk tangan penerima langsung siap-siap di belakang dengan posisi telapak tangan menghadap bawah yang akan selalu siap meraih tongkat saat pemberi mengayunkan tongkat estafet tersebut. Posisi telapak tangan yang menghadap bawah ini dengan ibu jari terbuka lebar dan jari-jari lainnya rapat. Tangan penerima ini berada di bawah pinggan sehingga mudah saat menerima tongkat. Jika menggunakan teknik memberikan tongkat dari arah atas, saat memberikan tongkat pemberi mengayunkan tongkat dari depan. Ketika pemberi menggunakan tangan kiri maka penerima menggunakan tangan kanannya untuk menerima tongkat tersebut. 4. Teknik menerima tongkat estafet. Terdapat dua teknik yang digunakan dalam menerima tongkat, yaitu teknik visual dan non visual. Teknik visual adalah penerima tongkat menoleh ke belakang ke arah pemberi tongkat. Teknik ini hanya digunakan pada nomor perlombaan kategori 4 x 400 meter. Sedangkan teknik non visual adalah teknik yang digunakan dengan cara tidak menoleh ke belakang karena jarak lintasan terlalu pendek. Teknik ini digunakan untuk nomor perlombaan kategori 4 x 100 meter. Teknik non visual ini lebih sulit dilakukan, karena itu diperlukan latihan lebih lama dan menggunakan pendekatan yang tepat. 5. Berlari pada jalur yang tepat. Setiap anggota kelompok memiliki area atau jalurnya masing-masing. Dengan memperhatikan jalur lintasan yang benar, pelari akan memindahkan tongkat ke pelari selanjutnya dengan mudah. Meskipun ini terlihat cukup mudah, tetapi perlu dilakukan latihan rutin untuk membiasakan pola tersebut pada setiap pelari. 6. Waktu pergantian tongkat. Area yang digunakan antar pelari saat memindahkan tongkat atau bisa disebut dengan zona tukar memiliki panjang sekitar 20 meter yang terletak di antara dua tanda kuning. Selain teknik-teknik dasar tersebut, dalam lari sambung ini juga terdapat strategi-strategi khusus dari setiap pelari. Jadi, setiap pelari harus benar-benar paham di mana posisinya dan menggunakan strategi yang mana yang paling tepat. Nomor Perlombaan Lari Estafet Nomor perlombaan lari sambung ini memiliki kekhususan yang tidak akan ditemui pada nomor perlombaan lari lainnya. Kekhususan tersebut berada pada berlari dengan cepat serat memindahkan tongkat dari satu pelari ke pelari selanjutnya. Nomor perlombaan yang sering digunakan dalam perlombaan adalah Kategori nomor 4 x 100 meter 400 meter.Kategori nomor 4 x 400 meter 1600 meter. Peraturan Lari Estafet Sebuah permainan tidak boleh dilakukan dengan asal-asalan. Karena hal ini setiap permainan pasti memiliki peraturan yang sesuai dengan kebutuhan permainan tersebut untuk meminimalisir terjadinya cedera hingga kecurangan saat berlangsungnya permainan. Beberapa peraturan yang perlu Anda patuhi saat bermain lari sambung ini diantaranya adalah Mengikuti aturan ukuran area permainan seperti yang telah ditentukan. Panjang zona tukar tongkat estafet adalah 20 meter dengan lebar 1,20 meter. Tetapi untuk cabang lomba kategori 4 x 100, ukuran zona tukar ini akan ditambah 10 meter setiap pra-zona. pra-zona sendiri merupakan area yang digunakan pelari mempercepat larinya sebelum memindahkan tongkat estafet ke pelari pelari tidak boleh keluar dari jalur lintasan masing-masing yang telah ditentukan. Hal ini tetap berlaku meskipun tongkat sudah dipindahkan kepelari selanjutnya. Meskipun tongkat itu terjatuh, hanya pelari yang memegangnya lah yang wajib mengambil lagi. Teman kelompok, baik itu pelari sebelumnya ataupun setelahnya tidak boleh mengambilkan tongkat estafet harus sesuai dengan ketentuan yang ada. Tongkat tersebut memiliki rongga dengan panjang 28-30 cm dengan diameter 38 mm. Untuk berat tongkat tersebut adalah 50 pertama memulai lari di lintasannya hingga ke tikungan pertama, setelah itu pelari baru boleh masuk ke lintasan dalam. Sedangkan untuk pelari ketiga dan keempat akan menunggu tongkat sampai kepadanya di zona tukar secara diperbolehkan mengambil tongkat yang jatuh pada saat pergantian untuk kategori 4 x 400 meter. Tetapi hal ini memiliki risiko kekalahan dalam perlombaan. Sedangkan untuk kategori 4 x 100 meter hal ini sangat berisiko. Karena kelompok bisa langsung didiskualifikasi dari perlombaan. Baca juga Macam Macam Nomor Lari dalam Atletik Panjang Tongkat Estafet Tidak sebarangan tongkat bisa digunakan dalam permainan lari sambung ini. tongkat estafet memiliki ukuran khusus. Ukuran tongkat yang digunakan adalah Panjang tongkat 11,5 inch atau 29,21 cmDiameter tongkat 1,5 inch atau 3,81 cm ukuran dewasa dan 1 inch atau 2,54 cm untuk ukuran anak-anakBerat Tongkat 50 gram Ukuran Lapangan Lari Estafet Lapangan setiap cabang olahraga berbeda-beda, disesuaikan juga dengan jenis dan cara kerja permainannya. Untuk lari sambung ini, lapangan yang digunakan adalah lapangan atletik yang bisa berupa lintasan track atau bisa juga di lapangan field. Ukuran yang digunakan dalam lari sambung ini adalah Panjang lintasan outdoor 400 meter dengan jumlah jalur 6-10 lintasan indoor 200 meter dengan jumlah jalur 4-8 jalur. Lintasan ini berbentuk bulat lintasan lapangan di dalam ruangan indoor, lintasan ini biasanya berapa di pinggir lapangan dan mengelilingi lapangan rumput yang ada. Penjelasan singkat tentang cabang olahraga atletik lari estafet semoga bisa bermanfaat dan menambah pengetahuan Anda. Cabang olahraga seperti ini akan lebih jelas lagi saat Anda langsung mempraktikannya. Jangan lupa didampingi oleh pelatih profesional ya, supaya ilmu dan pengalaman yang Anda dapatkan lebih lengkap dan mendapatkan teknik yang tepat. Selamat belajar dan salam olahraga. 821A7.
  • hy73jc597a.pages.dev/140
  • hy73jc597a.pages.dev/483
  • hy73jc597a.pages.dev/409
  • hy73jc597a.pages.dev/561
  • hy73jc597a.pages.dev/347
  • hy73jc597a.pages.dev/26
  • hy73jc597a.pages.dev/189
  • hy73jc597a.pages.dev/217
  • lintasan untuk melakukan lari estafet kombinasi berjarak titik titik meter