Dalamtaksonomi bloom yang telah disempurnakan oleh anderson krathwohl 2011 yang terdiri dari. Tebal pelat logam adalah. Pada artikel ini kita akan mebahas mengenai kumpulan contoh soal Mikrometer Sekrup. Sebuah diukur dengan menggunakan mikrometer sekrup yang menunjukkan hasil seperti gambar di bawah ini. Cara Membaca Skala Mikrometer. Kelas 10 SMAPengukuranPenggunaan Alat UkurSebuah pelat logam diukur ketebalannya menggunakan mikrometer sekrup dan menunjukkan skala seperti pada gambar berikut. Tebal pelat logam tersebut adalah....Penggunaan Alat UkurPengukuranPengukuranFisikaRekomendasi video solusi lainnya0327Suatu termometer X dipakai untuk mengukur suhu air mendid...Teks videoHello friends pada soal kali ini kita akan membahas mengenai pengukuran nah pada kali ini lebih tepatnya kali ini kita akan membahas mengenai pembacaan mikrometer sekrup sekarang ditanyakan ada sebuah pelat logam yang diukur ketebalannya menggunakan mikrometer sekrup kita diminta untuk membaca hasil dari mikrometer sekrup Ini pertama kita ketahui ketelitian dari mikrometer sekrup 0,01 mm lalu dari hasil bacaan kita lihat nih kalau utama atau yang angka 0 1 2 3 4 5 itu yang paling kanan itu garis angka 5 berarti skala utamanya 5 mm lalu skala nonius nya skala nonius nya dari mana nih 50 kita lihat skala nonius yaitu yang 5045 itu yang saling berhimpit dengan skala utama itu angka nol berarti bisa kita masukkan kalau seperti ini angka 50 Karena berarti dia sudah melewati dari 5 dia udah pas 5,5 berarti jadi skala nonius nyaKita kalikan dengan ketelitiannya 0,01 skala nonius nya 0,5 mm yang ditanyakan adalah hasilnya kita jawab hasilnya itu skala utama dan skala nonius berarti 5 + 0,5 kita dapatkan hasil pengukurannya 5,5 mm berarti untuk pertanyaan kali ini jawabannya adalah yang c. Tebal pelat logam tersebut adalah 5,5 mm. Jadi begitu ya kalau Friends sampai bertemu di pertanyaan berikutnyaSukses nggak pernah instan. Latihan topik lain, yuk!12 SMAPeluang WajibKekongruenan dan KesebangunanStatistika InferensiaDimensi TigaStatistika WajibLimit Fungsi TrigonometriTurunan Fungsi Trigonometri11 SMABarisanLimit FungsiTurunanIntegralPersamaan Lingkaran dan Irisan Dua LingkaranIntegral TentuIntegral ParsialInduksi MatematikaProgram LinearMatriksTransformasiFungsi TrigonometriPersamaan TrigonometriIrisan KerucutPolinomial10 SMAFungsiTrigonometriSkalar dan vektor serta operasi aljabar vektorLogika MatematikaPersamaan Dan Pertidaksamaan Linear Satu Variabel WajibPertidaksamaan Rasional Dan Irasional Satu VariabelSistem Persamaan Linear Tiga VariabelSistem Pertidaksamaan Dua VariabelSistem Persamaan Linier Dua VariabelSistem Pertidaksamaan Linier Dua VariabelGrafik, Persamaan, Dan Pertidaksamaan Eksponen Dan Logaritma9 SMPTransformasi GeometriKesebangunan dan KongruensiBangun Ruang Sisi LengkungBilangan Berpangkat Dan Bentuk AkarPersamaan KuadratFungsi Kuadrat8 SMPTeorema PhytagorasLingkaranGaris Singgung LingkaranBangun Ruang Sisi DatarPeluangPola Bilangan Dan Barisan BilanganKoordinat CartesiusRelasi Dan FungsiPersamaan Garis LurusSistem Persamaan Linear Dua Variabel Spldv7 SMPPerbandinganAritmetika Sosial Aplikasi AljabarSudut dan Garis SejajarSegi EmpatSegitigaStatistikaBilangan Bulat Dan PecahanHimpunanOperasi Dan Faktorisasi Bentuk AljabarPersamaan Dan Pertidaksamaan Linear Satu Variabel6 SDBangun RuangStatistika 6Sistem KoordinatBilangan BulatLingkaran5 SDBangun RuangPengumpulan dan Penyajian DataOperasi Bilangan PecahanKecepatan Dan DebitSkalaPerpangkatan Dan Akar4 SDAproksimasi / PembulatanBangun DatarStatistikaPengukuran SudutBilangan RomawiPecahanKPK Dan FPB12 SMATeori Relativitas KhususKonsep dan Fenomena KuantumTeknologi DigitalInti AtomSumber-Sumber EnergiRangkaian Arus SearahListrik Statis ElektrostatikaMedan MagnetInduksi ElektromagnetikRangkaian Arus Bolak BalikRadiasi Elektromagnetik11 SMAHukum TermodinamikaCiri-Ciri Gelombang MekanikGelombang Berjalan dan Gelombang StasionerGelombang BunyiGelombang CahayaAlat-Alat OptikGejala Pemanasan GlobalAlternatif SolusiKeseimbangan Dan Dinamika RotasiElastisitas Dan Hukum HookeFluida StatikFluida DinamikSuhu, Kalor Dan Perpindahan KalorTeori Kinetik Gas10 SMAHukum NewtonHukum Newton Tentang GravitasiUsaha Kerja Dan EnergiMomentum dan ImpulsGetaran HarmonisHakikat Fisika Dan Prosedur IlmiahPengukuranVektorGerak LurusGerak ParabolaGerak Melingkar9 SMPKelistrikan, Kemagnetan dan Pemanfaatannya dalam Produk TeknologiProduk TeknologiSifat BahanKelistrikan Dan Teknologi Listrik Di Lingkungan8 SMPTekananCahayaGetaran dan GelombangGerak Dan GayaPesawat Sederhana7 SMPTata SuryaObjek Ilmu Pengetahuan Alam Dan PengamatannyaZat Dan KarakteristiknyaSuhu Dan KalorEnergiFisika Geografi12 SMAStruktur, Tata Nama, Sifat, Isomer, Identifikasi, dan Kegunaan SenyawaBenzena dan TurunannyaStruktur, Tata Nama, Sifat, Penggunaan, dan Penggolongan MakromolekulSifat Koligatif LarutanReaksi Redoks Dan Sel ElektrokimiaKimia Unsur11 SMAAsam dan BasaKesetimbangan Ion dan pH Larutan GaramLarutan PenyanggaTitrasiKesetimbangan Larutan KspSistem KoloidKimia TerapanSenyawa HidrokarbonMinyak BumiTermokimiaLaju ReaksiKesetimbangan Kimia Dan Pergeseran Kesetimbangan10 SMALarutan Elektrolit dan Larutan Non-ElektrolitReaksi Reduksi dan Oksidasi serta Tata Nama SenyawaHukum-Hukum Dasar Kimia dan StoikiometriMetode Ilmiah, Hakikat Ilmu Kimia, Keselamatan dan Keamanan Kimia di Laboratorium, serta Peran Kimia dalam KehidupanStruktur Atom Dan Tabel PeriodikIkatan Kimia, Bentuk Molekul, Dan Interaksi Antarmolekul Kegunaandan Fungsi Mikrometer Sekrup Kegunaan Alat Ukur Mikrometer Sekrup untuk mengukur Panjang, Tebal dan Diameter suatu benda dengan tingkat ketelitian mencapai 0.01 mm yang memiliki presisi lebih tinggi dengan jangka sorong. Cara Menggunakan Mikrometer Sekrup · Pertama ialah pastikan pengunci alat ukur mikrometer dalam keadaan terbuka
Soal10th-13th gradeIlmu Pengetahuan AlamSiswaSolusi dari Guru QANDAQanda teacher - febriKIMU1Qanda teacher - febriKIMU1sudah saya selesaikan soalnya ya, semoga jawaban saya dapat membantu ada yang tidak dimengerti?Coba bertanya ke Guru QANDA.
MikrometerSekrup Adalah. Sebuah pelat logam diukur ketebalannya dengan menggunakan mikrometer sekrup dan menunjukkan skala seperti yang terlihat pada gambar. Seperti dijelaskan sebelumnya alat ini memiliki kepresisian 10x lipat dari jangka sorong sehingga dapat mengukur benda yang lebih kecil tepatnya pada ketelitian 001 mm.
Kelas 7 SMPObjek Ilmu Pengetahuan Alam dan PengamatannyaPengukuranPengukuranObjek Ilmu Pengetahuan Alam dan PengamatannyaPengukuranFisikaRekomendasi video solusi lainnya0220Kedudukan skala sebuah mikrometer sekrup yang digunakan u...0313Susunan yang benar untuk alat ukur panjang dari tingkat k...Teks videoHai konferensi di sini kita memiliki pertanyaan tebal pelat logam diukur dengan mikrometer sekrup seperti gambar tebal pelat logam ini adalah jadi mikrometer sekrup ini ada dua skala untuk yang di sini ini adalah skala utamanya sedangkan kalau yang di yang samping sini ini adalah skala nonius nya ini adalah skala nonius. Nah untuk di sini nanti untuk hasil perhitungannya kayak jadi hasil perhitungannya itu nanti kita bisa pakai rumusnya itu adalah dari skala utama nanti hasilnya itu dapatnya berapa angkanya nanti di sini kalau utama hasilnya itu nanti dapatnya angkanya itu berapa Terus nanti di sini itu tinggal di tambah sama skala nonius, yaitu nanti dapatnya hasilnya itu berapa tapi di sini itu perlu di kali sama ketelitian dari mikrometer sekrup ini dulu ya itu di sini itu perlu di kali sama 0,01 mm 0,01 mm. Nah jadi di sini itujuga nanti akan menjelaskan Gimana cara cari skala utama skala nonius nya jadi untuk skala utama cukup muda, jadi kita tinggal lihat dari skala utamanya itu mentoknya itu kan bete di sini jadi kita tinggal lihat mentoknya itu sampai jatuh di Angka berapa berikan bentuknya tuh di sini berarti kan di 4,5 kan jadinya kan 4 terus ini kan ada yang bawahnya lagi itu berarti koma 5 nya 0,5 nya berarti 4,5 ditambah untuk skala nonius nya itu kita tinggal lihat yang di sini itu sejajar yang segaris nih antara skala utama skala nonius nya berarti kita tinggal lihat itu berarti di berapa Berarti itu kan di bawah yang 45 nya ini kan kan 45/1 dibawahnya karena itu di sini berarti itu kan 44 kan ya udah tinggal 44 kali sama 0,01 mili berarti nanti kita dapat hasilnya itu = 4,5 + sama Nah kalau misalnya 44 dikali 0,01 Jadi kalau misalnya 44 kali sama 0Satu nanti kita dapat hasilnya itu adalah 0,44 semuanya di dalam mm. Jadi kalau dijumlah ini tinggal dapat hasilnya itu adalah 4,94 mili meter yang di sini tapi Kebetulan nggak ada di pilihan jawabannya gitu ya. Nah, jadi sekian untuk pembahasan di video kali ini sampai bertemu di pertanyaan nggak pernah instan. Latihan topik lain, yuk!12 SMAPeluang WajibKekongruenan dan KesebangunanStatistika InferensiaDimensi TigaStatistika WajibLimit Fungsi TrigonometriTurunan Fungsi Trigonometri11 SMABarisanLimit FungsiTurunanIntegralPersamaan Lingkaran dan Irisan Dua LingkaranIntegral TentuIntegral ParsialInduksi MatematikaProgram LinearMatriksTransformasiFungsi TrigonometriPersamaan TrigonometriIrisan KerucutPolinomial10 SMAFungsiTrigonometriSkalar dan vektor serta operasi aljabar vektorLogika MatematikaPersamaan Dan Pertidaksamaan Linear Satu Variabel WajibPertidaksamaan Rasional Dan Irasional Satu VariabelSistem Persamaan Linear Tiga VariabelSistem Pertidaksamaan Dua VariabelSistem Persamaan Linier Dua VariabelSistem Pertidaksamaan Linier Dua VariabelGrafik, Persamaan, Dan Pertidaksamaan Eksponen Dan Logaritma9 SMPTransformasi GeometriKesebangunan dan KongruensiBangun Ruang Sisi LengkungBilangan Berpangkat Dan Bentuk AkarPersamaan KuadratFungsi Kuadrat8 SMPTeorema PhytagorasLingkaranGaris Singgung LingkaranBangun Ruang Sisi DatarPeluangPola Bilangan Dan Barisan BilanganKoordinat CartesiusRelasi Dan FungsiPersamaan Garis LurusSistem Persamaan Linear Dua Variabel Spldv7 SMPPerbandinganAritmetika Sosial Aplikasi AljabarSudut dan Garis SejajarSegi EmpatSegitigaStatistikaBilangan Bulat Dan PecahanHimpunanOperasi Dan Faktorisasi Bentuk AljabarPersamaan Dan Pertidaksamaan Linear Satu Variabel6 SDBangun RuangStatistika 6Sistem KoordinatBilangan BulatLingkaran5 SDBangun RuangPengumpulan dan Penyajian DataOperasi Bilangan PecahanKecepatan Dan DebitSkalaPerpangkatan Dan Akar4 SDAproksimasi / PembulatanBangun DatarStatistikaPengukuran SudutBilangan RomawiPecahanKPK Dan FPB12 SMATeori Relativitas KhususKonsep dan Fenomena KuantumTeknologi DigitalInti AtomSumber-Sumber EnergiRangkaian Arus SearahListrik Statis ElektrostatikaMedan MagnetInduksi ElektromagnetikRangkaian Arus Bolak BalikRadiasi Elektromagnetik11 SMAHukum TermodinamikaCiri-Ciri Gelombang MekanikGelombang Berjalan dan Gelombang StasionerGelombang BunyiGelombang CahayaAlat-Alat OptikGejala Pemanasan GlobalAlternatif SolusiKeseimbangan Dan Dinamika RotasiElastisitas Dan Hukum HookeFluida StatikFluida DinamikSuhu, Kalor Dan Perpindahan KalorTeori Kinetik Gas10 SMAHukum NewtonHukum Newton Tentang GravitasiUsaha Kerja Dan EnergiMomentum dan ImpulsGetaran HarmonisHakikat Fisika Dan Prosedur IlmiahPengukuranVektorGerak LurusGerak ParabolaGerak Melingkar9 SMPKelistrikan, Kemagnetan dan Pemanfaatannya dalam Produk TeknologiProduk TeknologiSifat BahanKelistrikan Dan Teknologi Listrik Di Lingkungan8 SMPTekananCahayaGetaran dan GelombangGerak Dan GayaPesawat Sederhana7 SMPTata SuryaObjek Ilmu Pengetahuan Alam Dan PengamatannyaZat Dan KarakteristiknyaSuhu Dan KalorEnergiFisika Geografi12 SMAStruktur, Tata Nama, Sifat, Isomer, Identifikasi, dan Kegunaan SenyawaBenzena dan TurunannyaStruktur, Tata Nama, Sifat, Penggunaan, dan Penggolongan MakromolekulSifat Koligatif LarutanReaksi Redoks Dan Sel ElektrokimiaKimia Unsur11 SMAAsam dan BasaKesetimbangan Ion dan pH Larutan GaramLarutan PenyanggaTitrasiKesetimbangan Larutan KspSistem KoloidKimia TerapanSenyawa HidrokarbonMinyak BumiTermokimiaLaju ReaksiKesetimbangan Kimia Dan Pergeseran Kesetimbangan10 SMALarutan Elektrolit dan Larutan Non-ElektrolitReaksi Reduksi dan Oksidasi serta Tata Nama SenyawaHukum-Hukum Dasar Kimia dan StoikiometriMetode Ilmiah, Hakikat Ilmu Kimia, Keselamatan dan Keamanan Kimia di Laboratorium, serta Peran Kimia dalam KehidupanStruktur Atom Dan Tabel PeriodikIkatan Kimia, Bentuk Molekul, Dan Interaksi Antarmolekul
Sebuahpelat logam diukur ketebalannya dengan menggunakan mikrometer sekrup dan menunjukkan skala seperti yang terlihat pada gambar. Tebal benda tersebut adalah. Penggunaan Alat Ukur; Pengukuran; Pengukuran; Fisika; Share. Cek video lainnya. Uploaded bySadeli JW 100% found this document useful 3 votes46K views3 pagesCopyright© Attribution Non-Commercial BY-NCAvailable FormatsDOCX, PDF, TXT or read online from ScribdShare this documentDid you find this document useful?Is this content inappropriate?Report this Document100% found this document useful 3 votes46K views3 pagesTebal Pelat Logam Diukur Dengan Mikrometer Skrup Seperti GambarUploaded bySadeli JW Full descriptionJump to Page You are on page 1of 3Search inside document Reward Your CuriosityEverything you want to Anywhere. Any Commitment. Cancel anytime. Dsoal nomor 2 (un 2013) sebuah pelat logam diukur ketebalannya dengan menggunakan mikrometer sekrup dan menunjukkan skala seperti yang terlihat pada Hasil pengukurannya adalah 524 mm. Source: kumparan.com. Jika mistar hanya bisa mengukur dengan ketelitian maksimal 1 mm, maka jangka sorong dan mikrometer sekrup memiliki tingkat ketelitian yang. FisikaPengukuran Kelas 10 SMAPengukuranPenggunaan Alat UkurTebal pelat logam diukur dengan mikrometer skrup seperti gambar. Tebal pelat logam adalah.... A. 4,85 mm B. 4,90 mm C. 4,96 mm D. 4,98 mm E. 5,00 mm Penggunaan Alat UkurPengukuranPengukuranFisikaRekomendasi video solusi lainnya0327Suatu termometer X dipakai untuk mengukur suhu air mendid...Teks videoHalo coffee Friends disini ada soal yaitu tebal pelat logam diukur dengan mikrometer sekrup seperti pada gambar tebal pelat logam itu adalah hasil pengukuran dari mikrometer sekrup yaitu angka skala utama ditambah angka skala nonius dikali skala terkecil mikrometer sekrup di mana skala terkecil mikrometer sekrup yaitu 0,01 mm pertama kita cari tahu terlebih dahulu skala utama gimana skala utama yaitu skala atas ditambah skala bawah skala utama yaitu garis yang mendatar atau horizontal sedangkan skala nonius yaitu garis yang vertikal pada gambar skala atas pada skala utama menunjukkan angka 4 skala bawahnya itu menunjukkan angka 0,5 di mana setiap garis yang berada pada skala bawah itu bernilai 0,5 MM sing apabila kita jumlahkan menjadi 4 + 0,5 menjadi 4,5 mm Kemudian untuk ke Skala nonius nya yaitu angka nonius di kali skala terkecil di mana skala nonius yaitu angka yang terletak pada garis yang berada tepat segaris dengan garis pembagi pada skala utama di mana angka yang terletak segaris dengan skala utama yaitu 46 sehingga 46 X 0,01 mm menjadi 0,46 m sehingga hasil pengukurannya yaitu 4,5 mm + 0,46 mm menjadi 4,96 mm sehingga jawaban yang benar yaitu C sekian pembahasan soal kali ini sampai jumpa di pertanyaan lanjutnya Perhatikanpengukuran mikrometer sekrup dibawah ini. Tebal pelat logam diukur dengan mikrometer skrup seperti gambar. Sebuah benda ketebalannya diukur menggunakan mikrometer skrup seperti gambar di bawah. Contoh soal ipa terapan jangka sorong dan mikrometer sekrup. Mengukur menggunakan mikrometer sekrup dapat dilihat dari skala utama yaitu
Kelas 10 SMAPengukuranPenggunaan Alat UkurPelat dari logam diukur ketebalannya menggunakan mikrometer sekrup. Hasil pengukurannya sebagai berikut Pada logam tersebut akan dimasukkan ke dalam sebuah wadah secara vertikal. Jika wadah tersebut memiliki ukuran lebar yang sama dengan pelat dan panjag wadah 20 cm . Jumlah maksimum pelat logam yang dapat dimasukkan ke dalam wadah sebanyak... a. 50 buah b. 54 buah c. 58 buah d. 60 buah e. 62 buahPenggunaan Alat UkurPengukuranPengukuranFisikaRekomendasi video solusi lainnya0327Suatu termometer X dipakai untuk mengukur suhu air mendid...Teks videoHalo go friend pada soal ini ada mikrometer sekrup yang digunakan untuk mengukur ketebalan suatu logam Oke jadi untuk mikrometer sekrup Maka nanti hasil bacaannya dirumuskan dengan y = f x di mana ya Ini adalah hasil bacaannya karena disini digunakan untuk mengukur ketebalan plat logam a. Kayaknya itu adalah Dr dengan b disini adalah tebal dari logam yaitu ya seperti itu kemudian F1 di sini ini adalah nilai yang ditunjukkan pada skala yang utama. Perhatikan bahwa untuk mendapatkan F1 Jadi kalau pada mikrometer sekrup yang kalau kamu itu yang di sini yang kemudian skala nonius itu ada disini adalah nilai yang ditunjukkan pada skala yang utama lebih tepatnya itu adalah nilai pada skala utama ini ini yang paling ujung ya dalam alinea 4 yang paling ujung kanan ini yaitu 3 yang berada adalah 3 dan untuk mikrometer sekrup satu-satunya itu adalah mm ditambah X2 ini adalah nilai yang ditunjukkan pada skala yang lebih tepatnya X2 disini adalah nilai apa garis yang Pada skala nonius yang berimpit dengan garis horizontal pada skala utama ini kita melihat garis di Skala nonius yang berimpit dengan garis horizontal pada skala utama itu adalah yang di sini yang yang ditunjukkan oleh garis pantai yang warna biru Ini karena disini 30 maka Sin 31 maka Sin 32 maka itu berarti F2 nya itu adalah 32 kemudian kain adalah ketua grup besar ketelitian dari mikrometer sekrup adalah 0,01 mm sehingga didapatkan hasilnya itu adalah 3,32 mm ini adalah tebal dari logamnya. Kemudian logam tersebut akan dimasukkan ke dalam sebuah wadah secara vertikal. Jika wadah tersebut memiliki ukuran lebar yang sama dengan alat dan panjang wadahnya adalah 20 cm 6. Perhatikan bahwa di karena tersebut yang memiliki ukuran lebar yang sama dengan pelat dan panjang badannya 20 cm, maka berlaku N = 4 D dengan l di sini ini adalah panjang dari Wadahnya kemudian jumlah maksimum pelat logam yang dapat dimasukkan ke dalam wadah sebanyak berapa kejadian di sini adalah banyaknya logam yang di banyaknya logam banyaknya yang dimasukkan ke wadah ini nanti jadi seperti ini jadi m = l per detik kemudian kita masukkan bawelnya panjang dari wadahnya ini 20 cm sisi sampingnya kan kita sama ya karena di sini mm kita samakan saja misalkan 1 cm nya kita jadikan mm dari cm ke MM ya Ini dari cm ke MM tinggal dikali 100 kalap dari cm ke MM tinggal di kali 10. Jadi ini kalau dikali 10 hasilnya itu adalah 200 mm jadi l nya itu adalah 20 cm yaitu 200 m seperti itu kemudian kita masukkan yaitu 3,32 mm. Setelah dihitung didapatkan hasilnya itu adalah 60,24 karena di ini kan kita akan mencari jumlah maksimum yang berarti Mencari nilai UN terbesarnya Nilai N nilai terbesar dari n nya ini akan kita namakan nmax dan tentu saja cara untuk mendapatkan maksudnya ini ini dengan cara kita gunakan ini ke bawah kiri = 60 buah. Jadi ternyata jumlah maksimum pelat logam yang dapat dimasukkan ke dalam wadah ada sebanyak yang masuk yaitu = 62 dioptri. Jawabannya itu adalah yang D Oke kita coba ya sampai jumpa pertanyaan nggak pernah instan. Latihan topik lain, yuk!12 SMAPeluang WajibKekongruenan dan KesebangunanStatistika InferensiaDimensi TigaStatistika WajibLimit Fungsi TrigonometriTurunan Fungsi Trigonometri11 SMABarisanLimit FungsiTurunanIntegralPersamaan Lingkaran dan Irisan Dua LingkaranIntegral TentuIntegral ParsialInduksi MatematikaProgram LinearMatriksTransformasiFungsi TrigonometriPersamaan TrigonometriIrisan KerucutPolinomial10 SMAFungsiTrigonometriSkalar dan vektor serta operasi aljabar vektorLogika MatematikaPersamaan Dan Pertidaksamaan Linear Satu Variabel WajibPertidaksamaan Rasional Dan Irasional Satu VariabelSistem Persamaan Linear Tiga VariabelSistem Pertidaksamaan Dua VariabelSistem Persamaan Linier Dua VariabelSistem Pertidaksamaan Linier Dua VariabelGrafik, Persamaan, Dan Pertidaksamaan Eksponen Dan Logaritma9 SMPTransformasi GeometriKesebangunan dan KongruensiBangun Ruang Sisi LengkungBilangan Berpangkat Dan Bentuk AkarPersamaan KuadratFungsi Kuadrat8 SMPTeorema PhytagorasLingkaranGaris Singgung LingkaranBangun Ruang Sisi DatarPeluangPola Bilangan Dan Barisan BilanganKoordinat CartesiusRelasi Dan FungsiPersamaan Garis LurusSistem Persamaan Linear Dua Variabel Spldv7 SMPPerbandinganAritmetika Sosial Aplikasi AljabarSudut dan Garis SejajarSegi EmpatSegitigaStatistikaBilangan Bulat Dan PecahanHimpunanOperasi Dan Faktorisasi Bentuk AljabarPersamaan Dan Pertidaksamaan Linear Satu Variabel6 SDBangun RuangStatistika 6Sistem KoordinatBilangan BulatLingkaran5 SDBangun RuangPengumpulan dan Penyajian DataOperasi Bilangan PecahanKecepatan Dan DebitSkalaPerpangkatan Dan Akar4 SDAproksimasi / PembulatanBangun DatarStatistikaPengukuran SudutBilangan RomawiPecahanKPK Dan FPB12 SMATeori Relativitas KhususKonsep dan Fenomena KuantumTeknologi DigitalInti AtomSumber-Sumber EnergiRangkaian Arus SearahListrik Statis ElektrostatikaMedan MagnetInduksi ElektromagnetikRangkaian Arus Bolak BalikRadiasi Elektromagnetik11 SMAHukum TermodinamikaCiri-Ciri Gelombang MekanikGelombang Berjalan dan Gelombang StasionerGelombang BunyiGelombang CahayaAlat-Alat OptikGejala Pemanasan GlobalAlternatif SolusiKeseimbangan Dan Dinamika RotasiElastisitas Dan Hukum HookeFluida StatikFluida DinamikSuhu, Kalor Dan Perpindahan KalorTeori Kinetik Gas10 SMAHukum NewtonHukum Newton Tentang GravitasiUsaha Kerja Dan EnergiMomentum dan ImpulsGetaran HarmonisHakikat Fisika Dan Prosedur IlmiahPengukuranVektorGerak LurusGerak ParabolaGerak Melingkar9 SMPKelistrikan, Kemagnetan dan Pemanfaatannya dalam Produk TeknologiProduk TeknologiSifat BahanKelistrikan Dan Teknologi Listrik Di Lingkungan8 SMPTekananCahayaGetaran dan GelombangGerak Dan GayaPesawat Sederhana7 SMPTata SuryaObjek Ilmu Pengetahuan Alam Dan PengamatannyaZat Dan KarakteristiknyaSuhu Dan KalorEnergiFisika Geografi12 SMAStruktur, Tata Nama, Sifat, Isomer, Identifikasi, dan Kegunaan SenyawaBenzena dan TurunannyaStruktur, Tata Nama, Sifat, Penggunaan, dan Penggolongan MakromolekulSifat Koligatif LarutanReaksi Redoks Dan Sel ElektrokimiaKimia Unsur11 SMAAsam dan BasaKesetimbangan Ion dan pH Larutan GaramLarutan PenyanggaTitrasiKesetimbangan Larutan KspSistem KoloidKimia TerapanSenyawa HidrokarbonMinyak BumiTermokimiaLaju ReaksiKesetimbangan Kimia Dan Pergeseran Kesetimbangan10 SMALarutan Elektrolit dan Larutan Non-ElektrolitReaksi Reduksi dan Oksidasi serta Tata Nama SenyawaHukum-Hukum Dasar Kimia dan StoikiometriMetode Ilmiah, Hakikat Ilmu Kimia, Keselamatan dan Keamanan Kimia di Laboratorium, serta Peran Kimia dalam KehidupanStruktur Atom Dan Tabel PeriodikIkatan Kimia, Bentuk Molekul, Dan Interaksi Antarmolekul
9mxZ7t.
  • hy73jc597a.pages.dev/179
  • hy73jc597a.pages.dev/583
  • hy73jc597a.pages.dev/40
  • hy73jc597a.pages.dev/492
  • hy73jc597a.pages.dev/424
  • hy73jc597a.pages.dev/560
  • hy73jc597a.pages.dev/194
  • hy73jc597a.pages.dev/305
  • tebal pelat logam diukur menggunakan mikrometer sekrup seperti gambar